Cara Aman Menjaga Data Pribadi Di Internet

Bagaimana Cara Aman Menjaga Data Pribadi Di Internet supaya tidak mudah di ketahui. Sangat penting bagi pengguna internet untuk memperhatikan privasi dan keamanan data. Kasus kebocoran data pribadi sangat umum di zaman sekarang, jadi bukan kebetulan. Selain data pribadi, pihak lain juga dapat memeriksa aktivitas dan profil pengguna jika tidak dilindungi.

Cara melindungi data pribadi di internet wajib hukumnya diketahui oleh setiap pengguna internet. Data pribadi adalah salah satu hal yang perlu di waspadai dan lindungi dari bahaya kejahatan dunia maya. Hal ini dikarenakan data pribadi dapat disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Lalu bagaimana cara melindungi data pribadi di internet yang aman ?

Cara Menjaga Data Pribadi di Internet

Berikut ini SimakTekno rangkum beberapa cara yang bisa dilakukan bagi pengguna internet untuk menjaga privasinya di dunia maya.

Menggunakan Password Kuat

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk melindungi data pribadi di Internet adalah dengan menggunakan kata sandi yang rumit. Password atau kata sandi merupakan hal yang paling penting saat login. Oleh karena itu, gunakan kata sandi yang sulit ditebak atau rumit.

Jangan gunakan kata sandi yang berisi tanggal lahir atau nama pengguna. Ganti juga password secara berkala, minimal setiap tiga bulan sekali. Pastikan untuk menggunakan kata sandi yang rumit dan agak panjang yang berisi kombinasi huruf, angka, dan simbol.

Menggunakan Enkripsi Data

Enkripsi adalah proses melindungi data atau informasi dengan mengubah teks biasa menjadi teks yang dapat dibaca manusia.

Enkripsi pada dasarnya mengenkripsi informasi atau data yang di kirim melalui Internet. Ini mencegah pihak ketiga yang tidak berwenang mengetahui aktivitas pengguna dan data yang di kirimkan di Internet.

Semua situs biasanya memiliki sistem keamanan enkripsi untuk memastikan bahwa data yang dikirim melalui situs web dienkripsi dengan aman. Misalnya mengamankan HTTP atau biasa disebut HTTPS dan sertifikasi SSL. Situs dengan enkripsi data yang kuat dapat diidentifikasi dengan alamatnya yang dimulai dengan https. Keamanan situs juga ditunjukkan dengan ikon kunci di sudut kiri atas di sebelah tautan situs.

Baca juga : Cara Mengatur Autofill di Google Chrome

Menggunakan Incognito Mode

Seperti yang di ketahui, semua browser dapat menyimpan riwayat dan kata sandi. Gunakan mode penyamaran saat menjelajahi web untuk melindungi informasi pribadi pengguna secara online. Sebagian besar browser sudah memiliki mode ini.

Mode ini menonaktifkan perekaman data selama pencarian. Browser tidak akan mencatat alamat situs web dan halaman yang di kunjungi. Browser juga tidak dapat merekam informasi pribadi seperti nama pengguna login, kata sandi, cache, dan cookies dari situs web yang di kunjungi.

Aktifkan Otentikasi 2 Faktor

2FA atau otentikasi dua faktor adalah lapisan keamanan tambahan yang digunakan untuk melindungi akun online selain nama pengguna dan kata sandi.

Otentikasi dua faktor bahkan memerlukan kode non-sandi untuk masuk ke akun online tertentu. Pengguna dapat mengirim kode ini sebagai pesan teks ke ponsel atau melalui email. Fitur 2FA sangat efektif dalam melindungi akun pengguna ketika orang lain menemukan nama pengguna dan kata sandi.

Hati-Hati Menggunakan Wi-Fi

Berhati-hatilah jika sering menggunakan jaringan Wi-Fi di tempat umum. Cara melindungi data pribadi di Internet juga harus memperhatikan penggunaan Wi-Fi di tempat umum. Beberapa fasilitas umum mungkin menyediakan WiFi gratis, tetapi berhati-hatilah karena orang yang tidak bertanggung jawab dapat menggunakan jaringan untuk menyalin informasi pribadi.

Ini biasanya terjadi dengan titik akses palsi yang menyalin data pribadi segera setelah seseorang masuk. Hindari jalur akses yang mungkin meminta nama pengguna, kata sandi, atau informasi pribadi lainnya.

Sediakan Email Cadangan

Sebagian besar situs web memerlukan alamat email pengguna untuk menggunakan layanan mereka. Misalnya facebook, twitter, dll. Untuk melindungi privasi akun media sosial dan web, Pengguna juga bisa menggunakan email cadangan. Hampir semua jaringan membutuhkan alamat email jika ingin menggunakan layanan mereka.

Keamanan tidak menjadi masalah saat mengunjungi situs tepercaya. Sayangnya, ada banyak situs dengan reputasi yang dipertanyakan. Alamat email cadangan akan membantu untuk menghindari spam. Sehingga tidak mengganggu aktivitas email utama. Baca juga : Cara menambahkan akun Google di Android

Membersihkan Cookies Secara Berkala

Cookies adalah file teks kecil yang disimpan di komputer. Cookie biasanya berisi sedikit informasi terkait penjelajahan web dan perangkat yang digunakan.

Situs yang di kunjungi menggunakan cookies untuk memastikan pengguna tetap terhubung dengan situs tersebut. Di satu sisi, cookies membuat pengalaman menjelajah lebih mudah. Namun, itu juga dapat mencari aktivitas pengguna.

Baca juga : Cara Menghapus Riwayat Video di Facebook yang sudah di tonton

Gunakan VPN

Virtual private network (VPN) adalah layanan yang menyediakan koneksi aman dan pribadi ke Internet untuk perangkat ponsel/pc. Layanan VPN terutama digunakan pada komputer atau smartphone. Tujuan menggunakan VPN adalah untuk memfilter koneksi internet agar tidak mudah terdeteksi.

Dengan VPN, aktivitas online tidak dapat dengan mudah diidentifikasi oleh pihak ketiga, aktivitas online pengguna akan terlindungi, dan data juga terlindungi dari pihak lain. Selain itu, VPN mengenkripsi data, membuatnya tidak dapat dibaca oleh pihak ketiga melalui koneksi Internet yang sedang digunakan.

Jika saat ini tidak menggunakan VPN, pertimbangkan untuk menggunakannya. Ada banyak layanan VPN yang bisa di gunakan secara gratis.

Menutup Iklan

Pengguna juga dapat menutup iklan yang muncul di halaman web. Beberapa browser memiliki fitur tutup iklan. Salah satunya adalah browser Opera. Penutupan iklan tidak hanya mencegah pengumpulan data melalui iklan di situs web, tetapi juga dapat mengurangi waktu loading situs yang sedang di akses.

Selektif Memberi Izin

Setiap kali menginstal aplikasi di ponsel, pastinya aplikasi akan meminta izin tertentu. Misalnya, izin untuk kamera, mikrofon, folder tertentu. Berikan izin hanya untuk aplikasi tepercaya. Juga, hanya berikan izin untuk fitur yang dibutuhkan aplikasi. Misalnya, WhatsApp memerlukan izin kamera dan mikrofon saat melakukan panggilan video.

Dari beberapa tips Cara Aman Menjaga Data Pribadi Di Internet diatas, bisa melindungi setiap aktivitas pengguna di dunia maya.