Cara Mengatasi Baterai Hp Yang Tidak Bisa Penuh memang gampang-gampang susah. Semua pemilik perangkat HP harus ingat untuk mengisi ulang saat baterai mulai habis. Namun sayangnya pengisian ulang HP tidak selalu berjalan mulus, dan terkadang ada kendala.
Pengguna mungkin sedikit marah ketika baterai smartphone tersebut tidak terisi penuh, bahkan setelah berjam-jam pengisian. Ini pasti akan sangat mengganggu karena baterai akan cepat habis, terutama ketika pengguna perlu bepergian atau melakukan hal-hal seperti berfoto, mengobrol, bermain game, dan lainnya.
Ketika mengisi baterai tetapi tidak terisi penuh maka ada masalah dengan baterai ponsel. Jadi sekarang harus fokus pada baterai bukan ponsel, meskipun ponsel juga bisa menyebabkannya.
Hanya untuk mengatasi masalah ini, kebanyakan orang menggunakan power bank sebagai baterai cadangan. Jadi ketika baterai hampir habis, pasang power bank dan masukkan kembali ke dalam tas. Sangat praktis. Namun, penggunaan power bank secara terus menerus berbahaya bagi baterai karena arusnya tidak selalu stabil.
Juga, power bank hanyalah pilihan, bukan solusi. Pengguna perlu mencari solusi untuk mengatasi baterai ponsel yang tidak bisa di charge hingga 100%. Ada beberapa cara untuk mengatasi baterai ponsel yang tidak bisa terisi penuh. Berikut SimakTekno rangkumkan di bawah ini.
Penyebab Baterai Hp Tidak Mau Penuh Saat di Cas
Alasan pengisian daya baterai ponsel yang tidak cukup dapat bervariasi, misalnya:
- Charger Hp yang palsu
- Kabel USB berkualitas buruk.
- Listrik tidak stabil
- Charger yang rusak
- Port USB rusak
- Baterai HP rusak.
Mengatasi Baterai Hp Tidak Bisa Penuh
Nah bagi yang mengalami masalah dengan baterai hp yang tidak terisi saat di charge, berikut beberapa tips cara mengatasi baterai hp yang tidak bisa penuh.
Menggunakan Charger Asli
Agar baterai ponsel dapat diisi secara efisien, daya ampere yang diberikan harus sesuai dengan daya ampere yang dibutuhkan baterai. Ketidaksesuaian tegangan yang diterima dapat menurunkan kualitas baterai bahkan merusaknya. Untuk itulah perlu menggunakan charger smartphone original/asli dari pabrikan, karena tentunya menyesuaikan dengan kebutuhan baterai. Pelajari juga cara memilih charger HP yang baik dan benar untuk smartphone tersebut.
Selalu gunakan pengisi daya asli saat mengisi daya ponsel. Karena charger asli memang didesain khusus untuk ponsel jenis ini, terutama dengan arus dan tegangan. Tidak seperti charger KW yang tidak terlalu memperhatikan kualitas arus dan tegangan, charger ini dapat dengan cepat merusak baterai HP.
Pastikan Kabel USB Tersambung Dengan Benar
Perhatikan tidak hanya adaptor pengisi daya tetapi juga kabel USB pengisi daya. Pasalnya, fungsi kabel adalah untuk mensuplai listrik dari adaptor ke handphone. Oleh karena itu, jika kualitas kabel tidak baik, akan menimbulkan masalah.
Jika mengalami masalah dengan baterai HP yang tidak terisi penuh, periksa kualitas kabel data yang di gunakan. Coba lagi untuk memeriksa apakah telah menghubungkan kabel USB dengan benar atau tidak. Karena baterai tidak bisa terisi penuh, bisa jadi port USB smartphone rusak karena kesalahan koneksi. Karena itu, jangan tekuk kabel pengisi daya.
Periksa Kondisi Baterai HP
Sering kali, ponsel tidak terisi penuh karena baterai HP yang kualitasnya sudah menurun. Oleh karena itu, sebaiknya periksa dulu kesehatan baterai HP apakah masih dalam kondisi baik atau sudah mulai rusak. Pengguna dapat memeriksa status baterai dengan beberapa cara berbeda:
- Periksa kondisi fisik (tidak kembung)
- Periksa kinerja apakah baterai boros atau tidak
- Hati-hati saat mengisi daya, baterai yang mulai gagal saat diisi daya biasanya langsung melonjak ke nilai tinggi. Misalnya, dari 10 persen tiba-tiba menjadi lebih dari 50 persen
Jika baterai tidak dapat terisi penuh saat mengisi daya, itu mungkin karena error atau rusak. Solusinya adalah dengan mengganti baterai handphone dengan yang lain (dalam kondisi baik). Baterai yang rusak biasanya terlihat bengkak.
Periksa Lubang USB pada Smartphone
Ponsel tidak mengisi daya, dan ini juga dapat disebabkan oleh lubang atau kerusakan pada port USB. Kerusakan port USB biasanya ditunjukkan dengan port yang kendor atau sering mati-mati sendiri.
Jika port USB ponsel mulai rusak, Pengguna harus segera memperbaikinya dengan membawanya ke pusat layanan. Baca juga : Cara Mengatasi Ponsel Yang Gampang Panas
Charging di Tempat Yang Sesuai
Pengguna perlu memastikan bahwa catu daya yang di gunakan mampu menyediakan arus listrik yang dibutuhkan oleh kapasitas baterai ponsel tersebut. Kita pasti pernah mengisi baterai ponsel dari laptop, bukan? Perlu kita ketahui bahwa arus listrik yang dihasilkan oleh port USB laptop hanya sekitar 0,5 ampere, sedangkan arus listrik yang dihasilkan oleh charger USB untuk smartphone sekitar 0,8-2 ampere.
Artinya ada ketidaksesuaian antara arus listrik yang diterima dengan arus yang digunakan oleh baterai. Itu sebabnya baterai smartphone tidak terisi penuh saat mengisi daya. Jangan terlalu sering mengisi daya ponsel cerdas dari laptop.
Partisi ROM yang Tidak Sesuai
Salah satu penyebab baterai tidak terisi penuh saat mengisi daya adalah custom ROM yang di gunakan tidak sesuai. Custom ROM adalah firmware smartphone Android yang secara tidak resmi dikembangkan dan dirilis oleh pengembang yang memberikan tampilan baru dan fitur peningkatan kinerja. Singkatnya, ROM khusus digunakan untuk meningkatkan kinerja smartphone.
Nah ketidaksesuaian custom ROM yang digunakan bisa menyebabkan muncul error indikator baterai, misalnya indikator baterai sudah terisi penuh tapi bertahan kurang dari 30 menit. Solusinya adalah mem-flash sistem Android ke ROM default.
Update Sistem Operasi
Jika baterai smartphone tidak terisi penuh setelah diisi ulang, coba upgrade atau downgrade sistem operasi Android tersebut. Pembaruan sistem biasanya dapat memperbaiki kesalahan yang ada, tetapi mereka juga dapat membuat kesalahan baru. Tapi tidak ada salahnya mencoba cara ini. Jika ini tidak membantu, coba perbarui sistem operasi Android ke yang lebih lama.
Charging Dalam Keadaan Ponsel Mati
Sebaiknya matikan baterai smartphone saat melakukan charging, agar proses charging bekerja dengan baik dan baterai smartphone lebih awet. Menggunakan ponsel saat mengisi daya hanya akan memanaskan baterai dan dapat merusaknya dalam jangka panjang.
Mengisi daya ponsel saat dalam keadaan mati pasti lebih hemat karena saat mengisi daya ponsel dalam keadaan mati, hanya baterai yang diisi. Jika pengguna mengisi baterai saat ponsel menyala. Selain baterai, ia menerima energi, dan baterai juga terus mengirimkan energi. Ini akan memperpanjang proses pengisian.
Lakukan Factory Reset
Reset pabrik / Factory Reset sering menjadi prasyarat ketika smartphone mengalami masalah seperti macet atau error. Reset pabrik berarti mengembalikan pengaturan smartphone ke pengaturan asli atau pengaturan pabrik. Sebelum melakukan reset pabrik, Pengguna harus membuat cadangan data terlebih dahulu.
Mungkin terdapat Indikator baterai ponsel cerdas yang mengalami kesalahan atau error. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan melakukan reset pabrik. Cara ini pasti aman jika pengguna ingin melakukan ini.
Ganti Baterai Hp Yang Baru
Jika Anda menduga baterai HP sudah mulai mati atau rusak, tidak ada salahnya untuk menggantinya dengan yang baru. Di ponsel dengan baterai yang dapat dilepas, pengguna dapat membeli baterai dan menggantinya sendiri. Tetapi jika ponsel memiliki baterai internal, maka hanya perlu mengganti baterai di tempat servis.
Demikianlah beberapa Cara Mengatasi Baterai Hp Yang Tidak Bisa Penuh yang bisa diterapkan ketika menghadapi bateai hp yang bermasalah untuk menghemat baterai smartphone lebih lama.